Jawaban tersebut seketika disambut gelak tawa penonton dan Bupati. "Ada Suku Bali, ya, di Deli Serdang?" tanya Bupati dengan nada senang, yang kian memeriahkan suasana.
Pada kesempatan itu, Bupati menunjukkan apresiasi dengan memborong dagangan balon bercorak dan berlampu untuk diberikan kepada anak-anak yang telah menjawab pertanyaan, yang disambut gembira oleh para penerima.
Event Gebyar Budaya Deli Serdang 2025 ini dimeriahkan oleh berbagai hiburan seni dan budaya, serta dipenuhi stan kuliner, kerajinan, dan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Acara ini memberikan kesempatan bagi pelaku usaha lokal untuk mempromosikan dan meningkatkan penjualan produk mereka.
“Ini adalah gebyar budaya pertama di era kepemimpinan saya bersama Pak Lom Lom. Acara ini kami persembahkan untuk seluruh insan seni dan budaya di Deli Serdang,” ujar Asri Ludin Tambunan.
Bupati menegaskan bahwa keberagaman budaya di Deli Serdang merupakan sebuah kekuatan yang harus dirawat dan dipromosikan. Pemerintah daerah melalui gelaran semacam ini ingin memberikan ruang yang lebih luas bagi pelaku seni sekaligus memperkuat identitas kebudayaan daerah.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Budporapar) Deli Serdang, Yudy Hilmawan, M.M., melaporkan bahwa acara pesta budaya tersebut telah diselenggarakan sejak pagi hari pukul 09.00 WIB.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait
