SAMOSIR, iNewsMedan.id- Kawasan hutan di sekitar Menara Pandang Tele, Desa Partungko Naginjang, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, dilanda kebakaran hebat sejak dini hari, Selasa, 1 Juli 2025.
Kepala Bidang Perlindungan, Penegakan Hukum, dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Sumut, Zainuddin Harahap, mengonfirmasi peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.30 WIB.
“Telah terjadi Karhutla di Menara Pandang Kabupaten Samosir. Berdasarkan informasi dari komandan Damkar Samosir, adapun luasan lokasi yang terbakar kurang lebih 50 hektare dan masih berlangsung. Titik koordinat lokasi Karhutla adalah, 2°33'11.8"N 98°38'29.4"E,” ujar Zainuddin, Rabu, 2 Juli 2025.
Kebakaran di kawasan yang dikenal sebagai destinasi wisata unggulan itu memicu kekhawatiran banyak pihak, mengingat areanya dikelilingi hutan pinus dan berada di jalur yang sering dilintasi wisatawan.
Upaya pemadaman dikerahkan secara maksimal oleh tim gabungan yang terdiri dari personel UPTD KPH Wilayah XIII, aparat Kepolisian dan TNI, Pemkab Samosir, regu Damkar Samosir, BPBD, Camat Harian, pemerintah desa, petugas Manggala Agni, KTH Gerbang Berkumis, KTH Alam Hijau, hingga karyawan Menara Pandang Tele.
“Masih proses pemadaman, mohon doanya agar segera padam, terima kasih banyak atas perhatian,” ucap Zainuddin.
Penyebab kebakaran masih diselidiki oleh petugas gabungan dari Dinas LHK Sumut dan Polres Samosir. “(Penyebab kebakaran), sedang dalam penelusuran tim di lapangan,” jelasnya.
Kebakaran ini juga mengganggu aktivitas wisatawan. Dalam video yang beredar di media sosial, terlihat sejumlah pengunjung bergegas meninggalkan lokasi menggunakan mobil maupun berjalan kaki saat api mulai menjalar ke jalur akses Menara Pandang.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
