Kemudian, Asep dan istrinya mendatangi rumah terduga pelaku penipuan tersebut pada hari Jumat 15 April 2022. Tak hanya itu, Asep mengaku heran bahwa Ahmad Fahmi ternyata bukan membeli mobil tersebut. Melainkan, ingin mencari pembeli mobil korban.
"Saya datang ke rumahnya lah, sudah bang harga cocok ini. Kalau sudah cocok, saya berikan balikan DP. Saya bantu untuk menjualnya, nanti kalau ada pembeli nanti ganti nama," sebut Asep.
Sambung Asep, Ahmad Fahmi melakukan aksi penipuannya dengan modus sebagai agen jual beli untuk meyakinkan dirinya dan istri. Lantaran sudah curiga, Asep pun tak memberikan langsung mobil tersebut kepada terduga pelaku.
"Pada hari itu, saya tidak memberikan mobil itu. Kok mau bantuin menjualkan mobil saya. Kemudian, mobil saya serahkan," jelas Asep.
Namun, Ahmad Fahmi kembali menelpon dan merayu korban untuk memberikan mobil untuk dicari pembeli mobil tersebut, dengan cara over kredit. Sebab, terduga pelaku menunjukkan berkas-kas dirinya pernah menjual dan mencari pembeli mobil.
Editor : Odi Siregar