Distribusi Jalur Darat, Laut, dan Udara Dikebut
Sigit menyampaikan bahwa pengiriman bantuan ke wilayah-wilayah terdampak di Sumatera kini bergerak lebih cepat. Semua jalur distribusi—laut, darat, dan udara—sudah dioptimalkan untuk menembus daerah yang sebelumnya terisolasi.
Untuk Aceh, enam wilayah kini sudah bisa dijangkau kapal laut: Lhokseumawe, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang.
Sementara jalur darat mulai tembus ke delapan daerah: Pidie, Pidie Jaya, Aceh Jaya, Aceh Barat, Aceh Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, dan Subulussalam. Kontainer logistik telah mulai masuk membawa bantuan kebutuhan mendesak.
Airdrop Difokuskan ke Daerah Sulit Dijangkau
Bantuan udara kini diprioritaskan untuk daerah yang akses daratnya masih terputus, seperti Aceh Tenggara, Takengon, Gayo Lues, dan Bener Meriah. Evaluasi teknik airdrop tetap dilakukan agar setiap paket aman saat mendarat.
“Pada prinsipnya, bantuan tahap awal sudah tersalurkan dengan baik. Tinggal memastikan semuanya tiba tanpa kerusakan,” tegas Kapolri.
Melalui penyempurnaan metode airdrop dan percepatan distribusi lintas jalur, Polri memastikan penanganan bencana di Sumatera berjalan lebih efektif dan menjangkau seluruh warga terdampak.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
