Desakan Mahasiswa: Kapolri Diminta Usut Oknum Pembeking Mafia Gas Oplosan Dekat Markas Polda Sumut

Dalam aksinya, JASA meminta Mabes Polri mengambil alih penyelidikan dan mengevaluasi kinerja Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto. "Jika Kapolda tidak mampu mengusut tuntas, sebaiknya Kapolri turun tangan langsung. Evaluasi kinerja anak buahnya yang membiarkan negara terus dirugikan," pungkasnya.
Aksi ini bukan kali pertama dilakukan. Sebelumnya, aktivis antikorupsi juga pernah melakukan aksi serupa dengan tuntutan yang sama. Desakan ini bertolak belakang dengan pernyataan Kapolda Sumut Irjen Whisnu Hermawan Februanto dalam Rapim Polda Sumut awal tahun ini. Kala itu, Kapolda menegaskan komitmennya untuk menindak penyelewengan gas bersubsidi sesuai instruksi dari Mabes Polri. "Jika ada laporan masyarakat soal pengoplosan, pasti kami tindak," ujar Whisnu.
Namun, janji tersebut kini dipertanyakan oleh JASA. Aksi hari ini menandai babak baru desakan publik agar penegakan hukum terhadap mafia gas tidak berhenti di atas kertas. "Kami tidak akan berhenti sampai keadilan ditegakkan. Jika tidak digubris, kami akan kembali dengan massa yang lebih besar," ujar Taufik.
Editor : Jafar Sembiring