Dari situ dia mulai memutar otak agar keluarganya bisa tetap mendapatkan pemasukan meskipun dia sudah tidak lagi bekerja. Selain untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dia juga memiliki tanggungan cicilan rumah yang harus dibayar.
Bermodalkan uang pinjaman dari sang ayah, dia akhirnya memberanikan diri untuk membuka sebuah usaha. Saat itu dia mendapatkan dan mencari inspirasi dari YouTube sebelum akhirnya tercetus untuk berbisnis minuman.
"Model nekat, kita juga uang pesangon belum ada, pas-pasan, saya sampai ngomong sama istri apa minjem sama bapak lagi. Dan akhirnya bapak memberikan pinjaman," katanya.
Setelah melakukan riset dan berdiskusi dengan teman, dia memutuskan untuk berjualan jus buah dan aneka minuman namun dengan harga terjangkau.
Tak disangka, usahanya mendapat sambutan positif dari masyarakat, bahkan saat grand opening dia mampu menjual hingga 20.000 cup minuman dengan harga Rp5.000 per cup. Artinya dia mendapatkan omzet kurang lebih Rp100 juta dalam satu hari.
Hingga kini usahanya semakin berkembang dan ia telah mampu menciptakan lapangan kerja baru dan merekrut beberapa orang karyawan.
Artikel ini telah terbit di halaman iNews.id dengan judul Jadi Korban PHK, Pria Ini Sukses Jualan Jus Buah
Editor : Odi Siregar