get app
inews
Aa Text
Read Next : Dirut PLN Paparkan Pengembangan Energi Air di Hadapan Presiden Joko Widodo

Buntut Krisis Batu Bara, Jokowi Cabut IUP dan Direksi PLN

Kamis, 06 Januari 2022 | 15:08 WIB
header img
Presiden Joko Widodo. (Foto: Setkab)

JAKARTA, iNews.id - Persoalan krisisnya pasokan batu bara PT PLN (Persero) berakibat fatal bagi direksi PLN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara tegas mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang tak mematuhi aturan pemenuhan pasokan batu bara untuk kepentingan dalam negeri terkait Domestic Market Obligation (DMO).

Presiden Jokowi mengumumkan pencabutan 2.078 Izin Usaha Pertambangan (IUP) mineral dan batu bara hari ini, Kamis (6/1/2022). Jokowi juga mengatakan, bahwa penacbutan IUP ini dikarenakan tidak pernah menyampaikan rencana kerja.

"hari ini sebanyak 2.078 izin perusahaan pertambangan minerba kita cabut karena tidak pernah sampaikan rencana kerja, izin yang sudah bertahun-tahun diberikan tapi tidak dikerjakan dan ini sebabkan tersanderanya pemanfaatan SDA untuk tingkatkan kesejahteraan rakyat," papar Jokowi, Kamis (6/1/2022).

Jokowi juga mengatakan, pemerintah akan terus memperbaiki tata kelola sumber daya alam agar pemerataan, trasnparan, dan adil untuk mengoreksi ketimpangan dan ketidakadilan serta kerusakan alam.

"Izin-izin pertambangan kehutanan dan juga penggunaan lahan negara terus dievaluasi secara menyeluruh. Izin yang tidak dijalankan, tidak produktif, dialihkan ke pihak lain dan tidak sesuai peruntukan dan peraturan kita cabut," tandasnya.

Kemudian Menteri BUMN Erick Thohir juga memutuskan untuk mencopot Direktur Energi Primer PT PLN (Persero), Rudy Hendra Prastowo

Rudy Hendra Prastowo digantikan dengan Direktur PLN Batu Bara, Hartanto Wibowo.

Seperti diketahui sebelumnya, bahwa Direktur Energi Primer PLN menangani persoalan pasokan energi untuk pembangkit listrik milik PLN, baik stok batu bara maupun Liquifed Naturan Gas (LNG).

"Tentu saya akan tandatangani pergantian Direktur Energi Primer PLN dengan saudara Hartanto Wibowo yang merupakan toop talen yang ada di PLN," terang Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN, Kamis (6/1/2022).

Editor : Chris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut