MEDAN, iNewsMedan.id - Orang tua dari Taruna Akademi Militer (Akmil) yang diduga melakukan pengeroyokan terhadap seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran di Medan angkat bicara.
Kompol Zulkarnain mengatakan bahwa kronologi peristiwa itu terjadi pada Sabtu (18/2/2023) malam. Saat itu, korban mengendarai mobil dan tiba-tiba dicegat terduga pelaku di Komplek Taman Setia Budi Indah, Kota Medan.
"Bahwa diduga melakukan pemukulan itu, bukan ZE anak saya yang Taruna Akmil. Tapi, adiknya ZZ," katanya, Rabu (15/3/2023).
Kata Zulkarnain bahwa pemicu perkelahian itu diduga dikarenakan korban mengganggu pacar dari Zuan. "Yang kesal dengan korban, karena telah mengganggu pacar abangnya," terang Zulkarnain yang juga menjabat sebagai Kasat Reserse Narkoba Polresta Deliserdang.
Atas kejadian itu, Zulkarnain selaku ayah pelaku mencoba melakukan mediasi dengan keluarga korban. Namun tidak memenuhi jalan keluar.
Editor : Jafar Sembiring