get app
inews
Aa Read Next : Ikuti Kuis Berhadiah Xtravaganza/FantAXIS, Pelajar di Belitung Raih Hadiah Rp250 Juta

Video Asusila Pelajar di Tebing Tinggi Viral di Media Sosial, Ini Kata Dinas Pendidikan

Sabtu, 11 Februari 2023 | 16:21 WIB
header img
Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

MEDAN, iNewsMedan.id - Aksi asusila yang dilakukan oleh sepasang pelajar viral di media sosial (Medsos). Peristiwa itu diketahui terjadi di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

Dalam video yang beredar di media sosial itu berdurasi 38 detik. Di mana, kedua pelajar itu melakukan tindakan asusila direkam oleh seseorang.

Terkait video asusila itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sei Rampah, M Syafii membenarkan adanya informasi video itu. Kata Syafii, kedua pelajar itu merupakan siswa dan siswi di salah satu sekolah swasta yang berada di Kota Tebing Tinggi.

"Benar, jadi memang diceritakan kepala sekolahnya, kemarin itu memang ada peristiwa itu. Mereka satu sekolah, yang satu kelas tiga SMP dan yang satu lagi kelas tiga SMA," katanya kepada iNewsMedan.id melalui telepon seluler, Sabtu (11/2/2023) siang.

Syafii menuturkan, dari pengakuan kepala sekolah, kata Syafii, aksi asusila yang dilakukan kedua pelajar itu terjadi pada November 2022 lalu.

"Katanya November 2022 itu kejadiannya, di luar sekolah, bukan di lingkungan sekolah. Jadi, tadi laporan kepala sekolah itu sudah diselesaikan antara kedua belah pihak," tuturnya.

Syafii menjelaskan bahwa kasus itu sudah sempat dimediasi oleh pihak sekolah bersama dengan keluarga kedua pelajar.

"Kejadian ini sudah lama dan juga sudah dimediasi antara pihak sekolah dan keluarga," jelasnya.

Namun, kata Syafii tiba-tiba video itu kembali viral di media sosial yang disebar oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

"Ada oknum yang tidak bertanggung jawab yang memviralkan itu lagi,"

Syafii menegaskan pihak sekolah telah mengambil tindakan kepada kedua pelajar itu. Untuk sementara, terhadap pelajar laki-laki tersebut diberlakukan sistem belajar daring dengan didampingi pihak sekolah.

"Pelajar itu daring, tapi tetap didampingi oleh pihak sekolah," tegasnya.

Syafii menambahkan, dalam waktu dekat, pihaknya bersama sejumlah pihak terkait juga akan membuat pembinaan kepada para pelajar. Tujuannya, agar kejadian serupa tidak terulang lagi.

"Nanti kami memberikan motivasi kepada anak-anak dengan pelatihan agar hal seperti itu tidak terjadi lagi," tandasnya.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut