Kecelakaan Tragis di Humbahas Renggut Nyawa Pelajar, Ini Kronologinya

HUMBAHAS, iNewsMedan.id - Kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Umum Doloksanggul - Paranginan KM. 22 - 23, tepatnya di Desa Lobu Tolong, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan, Kamis (20/3/2025) sekitar pukul 08.00 WIB. Kecelakaan ini mengakibatkan satu pelajar tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka.

Kapolres Humbahas AKBP Hary Ardianto mengatakan bahwa kecelakaan bermula ketika sepeda motor Yamaha Mio BB 4175 EC yang dikendarai oleh Meliana Sinaga (15) berboncengan dengan Irene Mesti Sianturi (15) keluar dari simpang Lobu Tolong. Pada saat yang bersamaan, sepeda motor Honda Vario tanpa plat yang dikendarai oleh Alexander Dapot Tua Silaban (16) berboncengan dengan Demianus Daud Benardi Silaban (16) datang dari arah Paranginan menuju Doloksanggul.

Baca Juga

IRT di Samosir Lapor Polisi Mengaku Dianiaya, Ternyata Kecelakaan Tunggal

"Diduga, Meliana Sinaga tidak memperhatikan kondisi sekitar saat keluar dari simpang, sehingga tabrakan tidak dapat dihindari," ujar Kapolres, Jumat (21/3/2025).

Akibat kecelakaan tersebut, Irene Mesti Sianturi meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, Alexander Dapot Tua Silaban mengalami luka gores di pipi, kepala, telinga, dan pinggang. Demianus Daud Benardi Silaban mengalami benturan di mulut, luka lecet di kaki, dan luka gores di pinggang. Meliana Sinaga mengalami benturan di kepala, paha, dan lebam di mata.

"Para korban segera dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Irene Mesti Sianturi dibawa ke Rumah Sakit Umum Doloksanggul untuk divisum, sedangkan Meliana Sinaga dirujuk ke Rumah Sakit Umum Sint Lucia Siborongborong," ujar Kapolres.

Editor : Jafar Sembiring