Lebih dari 70.000 suporter dilaporkan memadati kota Wroclaw menjelang final, meskipun Stadion Wroclaw hanya berkapasitas 42.000 penonton. Guna mengendalikan situasi, sekitar 2.000 personel tambahan dikerahkan dari berbagai wilayah di Polandia. Pemerintah daerah juga mengimbau warga untuk membatasi aktivitas di luar rumah selama tiga hari menjelang pertandingan.
Kericuhan ini menambah deretan insiden serupa sepanjang musim kompetisi Eropa. Sebelumnya, bentrokan antara suporter Paris Saint-Germain dan aparat keamanan terjadi di Paris menjelang laga semifinal Liga Champions melawan Arsenal.
Final Liga Konferensi Eropa kali ini tak hanya menjadi ajang penentuan juara, tetapi juga ujian besar bagi penyelenggara dalam menjaga stabilitas dan keselamatan publik di luar lapangan.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait