Viral Tren Kesenjangan Sosial di TikTok, Netizen Terbelah Pro dan Kontra

Muhammad Sukardi
Viral Tren Kesenjangan Sosial di TikTok, Netizen Terbelah Pro dan Kontra. Foto: Istimewa

JAKARTA, iNewsMedan.id - Fenomena kesenjangan sosial tengah menjadi tren di platform media sosial TikTok. Sejumlah warganet ramai-ramai membuat konten bertema ketimpangan sosial, yang kemudian memicu beragam reaksi dari pengguna lain—baik dukungan maupun kritik.

Tren ini mendapat perhatian luas lantaran dianggap menghibur, meski mengangkat isu yang sensitif. Format kontennya sederhana: menampilkan dua kalimat yang mencerminkan ketimpangan sosial secara halus namun menggelitik.

Salah satu contoh konten yang viral adalah potongan percakapan mengenai suara kipas angin yang dikira suara hujan, yang oleh sebagian pengguna dianggap mencerminkan perbedaan pengalaman hidup berdasarkan status ekonomi.

Meski banyak yang menilai tren ini sebagai hiburan ringan, tak sedikit pula yang mempertanyakan sensitivitasnya terhadap isu sosial yang lebih dalam.

Contoh Konten Kesenjangan Sosial yang Viral

Contoh konten kesenjangan sosial yang viral di TikTok adalah, "Yang kamu maksud AYCE adalah all you can eat, tapi di otak aku es krim".

Dari kalimat itu, bisa dijelaskan kalimat pertama dapat dimaknai makanan dengan harga cenderung mahal, sedangkan di kalimat kedua es krim yang harganya relatif murah.

Editor : Jafar Sembiring

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network