Massa aksi berpakaian hitam-hitam hingga malam masih berada di kawasan gedung DPRD Jabar dan Gedung Sate.
Dalam demonstrasi ini mahasiswa membakar ban bekas di depan gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jumat (21/3/2025). Mereka menolak UU TNI dan menuntut DPR mencabut undang-undang yang dinilai akan menghidupkan kembali Dwi Fungsi ABRI (TNI).
Demonstran yang berpakaian hitam-hitam dan bermasker memadati ruas Jalan Diponegoro, Kota Bandung depan DPRD Jabar. Selain membakar ban, mereka juga menyalakan petasan dan melempar batu ke halaman DPRD Jabar.
Sejumlah polisi menjaga ketat di sekitar area demonstrasi. Sedangkan arus lalu lintas kendaraan yang hendak menuju DPRD Jabar dialihkan ke jalur lain.
Setelah berorasi, demonstran menarik tambang yang diikatkan di gerbang DPRD Jabar dan hendak merobohkannya.
Salah satu mahasiswa, Ahmad Sidiq mengatakan, aksi unjuk rasa ini dilakukan untuk menolak pengesahan RUU TNI menjadi UU TNI. Mahasiswa menuntut DPR untuk mencabut UU TNI yang abru disahkan.
"Kami minta DPR tarik kembali (UU TNI)," kata Ahmad Sidiq, di lokasi.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait