Inflasi dan Polemik Minyak Goreng di Awal Tahun, Pengamat : Bola Panas Ada di Pemerintah Saat Ini

Jafar
Inflasi januari di Sumatera Utara (Sumut) melompat hingga mencapai 1,03 persen, melebihi rata-rata nasional sekaligus mengawali tahun baru 2022 dengan realisasi buruk. Jauh dari ekspektasi dari yang  sebelumnya. (Foto: Istimewa)

Telur ayam dan daging ayam harganya saat ini turun dikisaran Rp 24 ribu dan Rp 32 ribu per Kg, dibandingkan Januari yang sempat naik Rp 27 ribu dan Rp 42 ribu per Kg-nya. Sementara ikan segar juga turun lebih dari 35 persen belakangan ini. Untuk cabai rawit juga rata-rata lebih murah, sementara cabai merah trennya sedikit mengalami kenaikan di harga Rp 23 ribuan per Kg. 

“Jadi pada dasarnya di Februari ini terlihat ada potensi Sumut deflasi,” sebut Gunawan.

Sementara itu, lanjutnya, harga minyak goreng yang dinanti-nanti turun sesuai dengan arahan pemerintah, sayangnya sampai saat ini masih terbilang mahal. Memang ada harga minyak goreng murah di sejumlah ritel modern, tetapi justru stoknya terbatas, tidak mampu memenuhi kebutuhan semua pembeli. 

“Masyarakat masih berebut untuk membeli minyak goreng,” ujarnya.

Gunawan menilai, implementasi kebijakan harga sesuai dengan arahan belum terlaksana sepenuhnya di lapangan. Di pasar tradisional, dan banyak pedagang lainnya, mereka khawatir menjual minyak goreng karena takut akan dirugikan. Karena sangat jelas sekali bentuk pemberitahuan sekaligus arahan dari pemerintah terkait harga minyak goreng tersebut, mulai dari Rp 11.500 hingga Rp 14 ribu per liternya.

Editor : Odi Siregar

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network