MEDAN, iNewsMedan.id - Semakin beraneka ragam jenis saham, semakin menarik berinvestasi di pasar modal Indonesia. Dengan demikian, semakin banyak pula pilihan bagi para investor untuk memilih saham-saham yang memiliki potensi untuk bertumbuh dalam jangka panjang.
Kepala Perwakilan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Sumatera Utara, M Pintor Nasution mengatakan, layaknya berbelanja di pasar tradisonal, ada kelompok-kelompok barang dagangan, seperti lot sayuran, lot daging, lot sembako, dan sebagainya.
Di pasar saham, jenis saham-saham juga terbagi berdasarkan papan-papan perdagangan. Sebelumnya sudah ada tiga papan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), yaitu Papan Utama, Papan Pengembangan, dan Papan Akselerasi. Pada Desember 2022 ini, akan bertambah satu papan perdagangan baru, yaitu Papan Ekonomi Baru.
"Setiap papan memiliki kriteria pencatatan masing-masing. Papan Utama secara garis besar, berisi saham-saham dari perusahaan yang memiliki kapitalisasi pasar yang besar, yang juga menunjukkan besarnya aset perusahaan, dan memiliki rekam jejak yang cukup panjang (perusahaan sudah lama beroperasi)," kata Pintor di Medan, Senin (5/12/2022).
Pintor menjelaskan, untuk Papan Pengembangan merupakan tempat mencatat saham perusahaan yang belum bisa masuk ke papan utama, yang disediakan untuk mencatatkan saham dari perusahaan yang diharapkan dapat berkembang. Sedangkan Papan Akselerasi untuk emiten skala kecil dan perusahaan rintisan atau startup supaya bisa mendapat pendanaan dari pasar modal.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait