BATUBARA, iNews.id - Seorang pria di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, mengaku telah menjadi korban penikaman oleh orang tak dikenal.
Aksi laporan palsu itu rupanya karena pelaku ingin mendapatkan perhatian dari sang pacar.
Diketahui pria yang berprofesi sebagai wartawan itu berinisial RF (22).
Dia awalnya mengarang cerita menjadi korban penikaman. Saat itu, dia dan pacarnya sedang bertengkar.
Terungkapnya kebohongan RF setelah Polisi melakukan penyelidikan mendalam atas lapor RF.
Polisi memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi RF mengaku diserang dan tidak menemukan rekaman seperti yang dilaporkan. Begitu juga saksi-saksi yang telah diperiksa, yang tidak menjelaskan adanya peristiwa itu.
"Setelah kita selidiki kasusnya tidak benar. Peristiwanya tidak ada dan yang bersangkutan telah membuat laporan palsu," kata Kasat Reskrim Polres Batubara, AKP JH Tarigan, Selasa (21/6/2022).
Polisi juga menemukan kejanggalan dari temuan forensik yang dilakukan. Mulai dari robekan celana yang berbentuk vertikal sementara luka yang terdapat di paha RF berbentuk horizontal.
"Saat dilakukan prarekonstruksi, posisi luka pada paha kanannya tidak sesuai dengan bekas sobek pada celana panjang yang dikenakannya," ujarnya.
RF telah mengakui kebohongannya. Dia mengaku sengaja menyayat pahanya dengan pisau lipat. Aksi konyol itu dilakukan RF di kamarnya pada Sabtu tengah malan, 11 Juni 2022 lalu.
"Motifnya melukai dirinya sendiri untuk mendapatkan perhatian dan pacarnya. Karena mereka sedang berselisih paham," ucapnya.
"Atas perbuatannya korban sudah meminta maaf kepada Polri dan seluruh masyarakat. Untuk proses hukumnya masih kita lanjutkan," ujarnya lagi.
Editor : Ismail
Artikel Terkait