BBM Langka, Penghulu di Medan Kayuh Sepeda Demi Tepat Waktu Menikahkan Pasangan Pengantin
MEDAN, iNewsMedan.id– Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang melanda Kota Medan sejak beberapa hari terakhir membuat aktivitas warga tersendat. Distribusi energi terhambat akibat cuaca ekstrem dan gelombang tinggi, antrean mengular di SPBU, dan banyak layanan publik ikut terganggu. Namun, di tengah situasi serba tak pasti itu, sebuah pemandangan langka muncul dari Kecamatan Medan Perjuangan.
Ahad pagi (30/11), saat pasangan calon pengantin Dicky Kurnia dan Mia Handayani Dalimunthe menunggu dengan waswas di rumah mereka di Jalan Pelita IV No. 03, Kepala KUA Medan Perjuangan, H. Ramlan, MA, justru memutuskan meninggalkan kendaraan dinasnya. Ia memilih mengayuh sepeda gunung untuk memastikan akad nikah tetap berlangsung tepat pukul 09.00 WIB.
“Layanan kepada masyarakat tidak boleh berhenti hanya karena BBM langka. Tugas kami adalah memastikan akad tercatat dan terlaksana,” kata Ramlan, masih berpeluh ketika tiba di lokasi.
Dengan setelan jas dan peci rapi, Ramlan mengayuh sepedanya menembus padatnya lalu lintas dan terik matahari. Aksi sederhana itu sekaligus menegaskan komitmen pelayanan publik yang tak mengenal alasan teknis.
Editor : Ismail