Harimau Sumatera Diduga Muncul di Sibolangit, Begini Respons BBKSDA Sumut

Keesokan harinya, tim BBKSDA kembali menemukan jejak jelas di Desa Ujung Deleng. Berdasarkan hasil identifikasi, jejak itu memang milik Harimau Sumatera. Satwa tersebut diperkirakan melintas dari kebun sawit menuju kawasan Tahura Bukit Barisan dan kini diyakini telah kembali ke habitat alaminya.
“Jarak temuan jejak paling dekat hanya sekitar 1,2 kilometer dari Tahura. Kami memperkirakan harimau sudah kembali masuk ke dalam kawasan hutan,” tambah Andar.
Sebagai langkah kewaspadaan, BBKSDA Sumut menyerahkan persediaan petasan kepada pemerintah desa agar bisa digunakan jika satwa kembali mendekati permukiman.
Andar menegaskan, seluruh langkah cepat ini merupakan bagian dari upaya menjaga keselamatan masyarakat sekaligus melindungi Harimau Sumatera — satwa endemik yang kini statusnya kian terancam.
“Harimau Sumatera bukan musuh, tetapi bagian dari ekosistem yang harus kita jaga bersama. Karena itu, kami terus mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika melihat tanda keberadaannya,” tutupnya.
Editor : Ismail