Nekat Simpan 25 Kg Sabu untuk Modal Usaha, 2 Nelayan di Labuhanbatu Masuk Bui

LABUHANBATU, iNews.id- Dua nelayan di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, terpaksa meringkuk di penjara. Kedua nelayan itu kedapatan menyimpan sabu-sabu seberat 25 kilogram.
Adapun kedua nelayan itu yakni AS (37) dan JA (46). Keduanya warga Dusun IV Desa Sei Merdeka Kecamatan Panai Tengah.
Kasi Humas Polres Labuhanbatu, Iptu Agus Entimansyah, mengatakan penangkapan itu diawali dengan informasi dari masyarakat terkait adanya penemuan tas berisi narkoba yang ditemukan nelayan di perairan Sungai Barumun Tanjung Lumba-lumba, Jumat (22/7) pekan lalu.
Polisi kemudian segera melakukan tindak lanjut penyelidikan narkotika sabu di wilayah Polsek Panai Tengah. Polisi pun mewawancarai nelayan yang menemukan 20 bungkus sabu dan menyewakan boat dua unit tersebut.
Selanjutnya, polisi menginterogasi kedua tersangka dan menemukan empat bungkus sabu-sabu lebih dari 3,6 kilogram.
"Kedua tersangka mengakui perbuatannya. Mereka sengaja mencari tas berisi sabu itu setelah mendapat informasi dari sesama nelayan. Lalu, setelah berhasil menjaring sabu-sabu dari perairan. Sabu-sabu itu mereka simpan dan berniat menjualnya," jelasnya.
"Mereka nekat dengan tujuan untuk dijual nantinya sebagai modal buat usaha," imbuh Agus.
Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan terhadap kedua tersangka itu. Kedua tersang
Editor : Ismail