MEDAN, iNewsMedan.id – MSIG Life mencatat total pembayaran klaim kesehatan dan meninggal dunia mencapai Rp480 miliar sepanjang Januari hingga September 2025. Dari data perusahaan, kanker menjadi penyakit dengan nilai klaim tertinggi, dengan kenaikan 22% dibandingkan tahun sebelumnya. Sementara klaim akibat serangan jantung melonjak hingga 68%.
Yang menarik, tren klaim justru banyak terjadi pada kelompok usia produktif 30–45 tahun. Kondisi ini menegaskan bahwa risiko penyakit kritis tak lagi hanya mengancam usia lanjut.
“Risiko kesehatan serius bisa datang kapan saja, termasuk pada usia produktif ketika seseorang masih aktif bekerja dan membangun keluarga. Dengan perlindungan asuransi, keluarga tetap memiliki pegangan finansial yang kokoh,” ujar Ken Terada, Director and Chief Transformation Officer MSIG Life, dalam keterangan tertulis, Kamis (6/11/2025).
Menjawab meningkatnya kebutuhan perlindungan penyakit kritis, MSIG Life menghadirkan produk Smile Critical Ultima Care (SECURE). Produk ini diklaim sebagai inovasi pertama di Indonesia yang memberikan manfaat pasti baik saat terdiagnosis penyakit kritis maupun jika meninggal dunia. Nasabah juga berhak atas tambahan 100% uang pertanggungan jika tetap sehat hingga usia 60 atau 75 tahun, sehingga total manfaat dapat mencapai 190%.
Selain memperkuat produk, MSIG Life juga menghadirkan layanan digital melalui aplikasi VEGA by MSIG Life untuk memudahkan nasabah mengakses polis dan mengajukan klaim secara cepat dan transparan.
Secara keuangan, MSIG Life tercatat memiliki Risk-Based Capital (RBC) sebesar 1.639,57% per Juli 2025, jauh di atas ketentuan minimum OJK sebesar 120%.
“Dengan fondasi keuangan yang sehat, produk perlindungan yang relevan, dan pengalaman empat dekade mendampingi masyarakat, MSIG Life berkomitmen untuk terus menjadi mitra tepercaya bagi keluarga Indonesia,” tutup Ken Terada.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
