MEDAN, iNewsMedan.id - Pesawat Saudi Arabian Airlines SV-5726 yang membawa 442 jemaah haji asal Indonesia dengan rute Jeddah-Jakarta terpaksa mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Deliserdang, Selasa (17/6/2025). Pendaratan ini dilakukan setelah adanya ancaman bom yang diterima melalui email yang dikirimkan ke Bandara Soekarno-Hatta (CGK).
Pesawat dengan tipe B-777-3FG (ER) dan registrasi HZ-AK32 ini membawa seluruh penumpang, yang saat ini telah berhasil dievakuasi oleh petugas bandara ke tempat yang lebih aman.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan bahwa seluruh penumpang telah dievakuasi dan pesawat sedang dalam proses pengecekan.
"Seluruh penumpang sudah dievakuasi di bandara dan sudah pengecekan," ujar Kombes Pol Ferry Walintukan.
Terkait dugaan adanya hubungan antara ancaman bom ini dengan konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran, Kabid Humas Polda Sumut menegaskan bahwa motifnya belum diketahui.
"Apakah terkait Iran dan Israel belum ada hubungannya dan motifnya belum tahu," terang Kombes Pol Ferry Walintukan.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait