MEDAN, iNewsMedan.id- Calon haji asal Sumatera Utara dipastikan akan menerima uang saku (living cost) sebesar 750 Saudi Arabian Riyal (SAR) atau sekitar Rp3,18 juta sebelum berangkat ke Tanah Suci. Dana ini akan disalurkan kepada jemaah saat berada di Asrama Haji Embarkasi Medan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sumatera Utara, Ahmad Qosbi, menjelaskan bahwa dana living cost ini sepenuhnya untuk keperluan pribadi jemaah selama melaksanakan ibadah haji. "Biaya makan, penginapan, dan transportasi selama di Arab Saudi sudah ditanggung pemerintah. Living cost ini diberikan utuh untuk pegangan jemaah," ujarnya, Selasa (29/4/2025).
Penyaluran living cost tahun ini dilakukan dalam bentuk mata uang Saudi Arabian Riyal, sesuai ketentuan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 dan hasil kesepakatan dengan Komisi VIII DPR RI. Setiap jemaah akan menerima uang dalam pecahan SAR 500, 100, dan 50, sehingga lebih praktis digunakan.
Untuk jemaah asal Sumut, dana living cost disalurkan melalui Bank BRI Medan Putri Hijau. Pihak BRI telah menyerahkan uang tersebut kepada Kementerian Agama Sumut untuk diteruskan kepada 8.328 calon haji.
Pimpinan BRI Medan Putri Hijau, Muflihin, mengatakan pihaknya menyiapkan seluruh dana dalam pecahan yang memudahkan penggunaan jemaah. "Semoga living cost ini membantu jemaah memenuhi kebutuhan selama beribadah, dan semuanya kembali dengan sehat walafiat," ujarnya.
Secara nasional, Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) telah menyiapkan dana living cost bagi 203.320 jemaah haji reguler tahun ini.
Editor : Ismail
Artikel Terkait