Ibu Pedagang Durian Syok Dibayar Pakai Uang Palsu 7 Lembar Pecahan 100 Ribu

Jonirman Tafonao
Seorang ibu yang juga pedagang durian di Desa Tetehosi Ombolata, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara ditipu pembelinya yang menggunakan uang palsu pecahan 100 ribu sebanyak 7 lembar. Foto: Facebook

GUNUNGSITOLI, iNewsMedan.id - Seorang ibu yang juga pedagang durian di Desa Tetehosi Ombolata, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara ditipu pembelinya yang menggunakan uang palsu pecahan 100 ribu sebanyak 7 lembar.

Peristiwa menyedihkan ini terjadi pada Selasa, 28 November lalu, dan diketahui melalui akun Facebook @Eva Zai.

Dalam video berdurasi 2 menit 27 detik, kisah seorang ibu yang menangis karena tertipu uang palsu telah dibagikan sebanyak 3.776 kali dan ditonton lebih dari 151.785 kali.

"Untuk teman-teman, berhati-hatilah dengan uang palsu. Ibu ini sudah tertipu," kata @Eva Zai melalui siaran langsung di akun Facebook-nya pada Selasa (28/11/2023).

"Kami kebetulan singgah untuk membeli durian, dan si ibu pedagang ternyata menangis. Kami tanya alasannya, dan dia mengatakan bahwa dia tertipu uang palsu oleh pembeli durian," lanjutnya, sambil kadang-kadang menunjukkan pedagang durian yang sedih menghapus air matanya.

Meskipun pada pandangan pertama tujuh lembar uang kertas seratus ribu mirip dengan uang asli dari segi warna, namun teksturnya berbeda.

"Ini hanya sebagai informasi, di Gunungsitoli sudah ada orang yang tidak bertanggung jawab menyebarkan uang palsu. Ini kali pertama saya melihat sebanyak ini seumur hidup saya, hampir seperti fotokopi," tambahnya.

"Ingat, di Gunungsitoli sudah ada orang yang tidak bertanggung jawab menyebarkan uang palsu. Ini kali pertama saya melihat sebanyak ini seumur hidup saya," pesannya.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network