Jenderal M Panggabaen Sikat Begal di Jalur Siantar-Parapat, Pelaku Sisa Pasukan Barisan Harimau Liar

Vitrianda Hilba Siregar
Jenderal TNI M Panggabean, juga dikenal dengan nama lengkap Jenderal Maraden Saur Halomoan Panggabean, adalah tokoh militer yang dihormati. Tampak Jenderal M Panggabean bersama Presiden Soeharto dan Jenderal M Jusuf. Foto: Dok

Pelaksanaan tugas ini dimulai oleh Maraden pada bulan Maret. Setelah tiba di markas Batalyon 104 yang terletak di sebuah rumah di Jalan Kartini, Pematangsiantar, Maraden segera mengambil alih tugas dari Kapten Bisara.

"Upacara serah terima dengan Kapten Bisara Sinaga berlangsung di lapangan depan Hotel Siantar dan menarik perhatian masyarakat, yang mungkin ingin melihat penampilan TNI yang baru kembali dari hutan," tambah Maraden.

Setelah serah terima tersebut, Maraden segera merencanakan penempatan pasukannya. Dia memerintahkan anak buahnya untuk mencari informasi tentang lokasi persembunyian kelompok Simarmata.

Meskipun informasi yang diperoleh terbatas, mereka berhasil mengetahui bahwa tempat persembunyian kelompok tersebut berada di hutan antara Tigadolok dan Aek Nauli.

Rencana untuk operasi penyergapan segera disusun. "Namun, tak terduga, suatu hari seorang remaja laki-laki datang kepada kami dan mengklaim bahwa dia tahu lokasi persembunyian Simarmata. Dia juga membuktikan bahwa dia telah bermalam di sana pada malam sebelumnya," ujar Maraden.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network