Dalam acara bertema "Lewat Kolaborasi Kita Tingkatkan Prestasi Karateka Sibolga Juara" itu, Saroha tidak memungkiri pembinaan atlet karateka dalam mewujudkan misi tersebut harus di mulai sedari dini.
Saroha mengaku sangat mengharapkan dukungan intens dari seluruh pemerintah yang ada di daerah maupun stakeholder lainnya, seperti Forki dan KONI, terutama dari orang tua atlet.
"Karena memang, selain untuk prestasi, misi utamanya sebenarnya adalah untuk membentuk dampak positif kepada anak-anak Sibolga dan Tapteng supaya jauh dari pengaruh negatif, seperti narkoba, dan lainnya," ucap Saroha didampingi Sekretaris dan Bendahara, Thomson Pasaribu (juga pelatih/sensei DAN II) dan Resmi J Panjaitan (juga pelatih/sensei DAN I).
KKI Sibolga tercatat sudah memiliki beberapa Dojo, di antaranya Dojo Bapas di Simpang empat lampu merah Sibolga Julu, Dojo Pelabuhan di gedung Terminal Pelabuhan Pelindo Sibolga, dan Dojo Pandan di Pandan.
Serangkaian dengan misi itu, pihak KKI Sibolga berencana untuk menambah Dojo lainnya supaya semakin banyak anak Sibolga dan Tapteng yang bisa mengukir prestasi, terutama memiliki pegangan bagi masa depannya.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait