Ini Hukum Menunda Malam Pertama Dalam Islam

Miftah H. Yusufpati/Jafar
Ini hukum menunda malam pertama dalam Islam. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNewsMedan.id - Bagi pasangan suami istri, hukum menunda malam pertama dalam Islam adalah mubah atau boleh. Sebab, pasangan suami istri boleh menunda sampai waktu tertentu untuk berhubungan intim atau jimak sesuai kehendak mereka.

Rasulullah SAW menikahi Aisyah radhiyallahu ‘anha ketika beliau berusia 7 tahun. Selanjutnya beliau baru kumpul dengan Aisyah, ketika Aisyah berusia 9 tahun. 

Dari Urwah, dari bibinya, Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau bercerita

, أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- تَزَوَّجَهَا وَهْىَ بِنْتُ سَبْعِ سِنِينَ وَزُفَّتْ إِلَيْهِ وَهِىَ بِنْتُ تِسْعِ سِنِينَ وَلُعَبُهَا مَعَهَا وَمَاتَ عَنْهَا وَهِىَ بِنْتُ ثَمَانَ عَشْرَةَ 

Bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menikah dengan Aisyah radhiyallahu ‘anha ketika Aisyah berusia 7 tahun. dan Aisyah kumpul dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika beliau berusia 9 tahun, sementara mainan Aisyah bersamanya. Dan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam wafat ketika Aisyah berusia 18 tahun. (HR Muslim 3546) 

Dalam riwayat lain, Aisyah radhiyallahu ‘anha juga bercerita,

تَزَوَّجَنِي النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا بِنْتُ سِتِّ سِنِينَ، وَبَنَى بِي وَأَنَا بِنْتُ تِسْعِ سِنِينَ

“Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam menikahiku pada saat usiaku 6 tahun, dan beliau serumah denganku pada saat usiaku 9 tahun.” (Muttafaqun ‘alaih). 

Editor : Jafar Sembiring

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network