Jeffrey Hendrik selaku Direktur Pengembangan BEI menuturkan, para investor pun juga dapat berinteraksi dengan manajemen perusahaan tercatat untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam menentukan keputusan investasinya.
"Tujuan lain dari penyelenggaraan Public Expose LIVE 2022 adalah untuk menambah basis investor lokal, serta meningkatkan likuiditas pasar," ujarnya.
Lebih lanjut, Public Expose LIVE 2022 juga dibuat agar informasi terkait kinerja dan rencana perusahaan tersebar secara merata kepada publik. Tidak hanya itu, acara ini merupakan fasilitas yang diberikan kepada perusahaan tercatat dalam pemenuhan kewajiban Public Expose Tahunan, yang sekurang-kurangnya dilaksanakan sebanyak satu kali dalam setahun.
Sejak tahun 2019, penyelenggaraan Public Expose LIVE telah mengadopsi teknologi pertemuan virtual dan real time. Kemudian pada tahun 2020, penyelenggaraan Public Expose LIVE dilakukan sepenuhnya virtual dan berlanjut pada tahun-tahun berikutnya. Public Expose LIVE merupakan jawaban atas tantangan dalam memudahkan masyarakat mendapatkan informasi langsung dari manajemen perusahaan tercatat.
"Adapun target peserta Public Expose LIVE 2022 adalah investor, analis perusahaan efek, manajer investasi lokal dan asing, analis dana pensiun, perwakilan dari asuransi, anggota Asosiasi Analis Efek Indonesia, serta wartawan di pasar modal. Untuk mengetahui perusahaan tercatat mana saja yang memaparkan kinerjanya dalam acara ini, bisa melihatnya pada website BEI, https://www.idx.co.id/investhub/public-expose-live-2022/," pungkasnya.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait