Lebih lanjut, Zulfi menjelaskan, tahun ini perayaan Waisak hanya berbeda 15 hari dari Idul Fitri 1443 H. Namun, suasana kondusif masih bisa terjaga dengan baik. Oleh sebab itu, sambung Zulfi, kondisi ini patut disyukuri, sebab, bangsa ini sangat menjaga toleransi dan juga menghormati setiap keyakinan yang ada.
"Sikap tenggang rasa dalam kehidupan masyarakat Indonesia menjadi modal untuk membangun bangsa Indonesia yang lebih maju," ungkapnya.
Zulfi juga berharap, kebersamaan ini dapat terus terjaga demi keharmonisan seluruh masyarakat yang ada di Kota Medan.
"Karena itu umat Buddha dan seluruh umat di tanah air harus terus menjaga kebhinekaan ini khususnya di kota Medan yang sudah terbina dengan baik sejak lama agar tetap terjaga secara harmonis dan jangan sampai terkoyak-koyak," pungkasnya.
Editor : Odi Siregar