Mengulang Masa Emas, PTPN I Panen Perdana Tembakau Deli di Tanah Legendaris

Lebih lanjut, Hendri mengungkapkan bahwa hasil panen perdana dari areal seluas 3,5 hektare ini akan segera dibawa ke bangsal penjemuran. Setelah kering, tembakau akan diproses lebih lanjut melalui fermentasi dan sortasi di gudang tembakau yang berlokasi di daerah Tandem.
Melihat kondisi tanaman yang saat ini dinilai cukup baik, Hendri Hutabarat optimis target produksi daun tembakau tahun 2025 sebesar 14 ton dari total 20 hektare lahan dapat tercapai.
"Kalkulasinya, tiap hektar akan mampu menghasilkan sekitar 700 kilogram tembakau," jelasnya.
Optimisme serupa juga disampaikan oleh Humas PTPN I Regional 1, Rahmat Kurniawan. Ia yakin kejayaan Tembakau Deli dapat kembali bangkit setelah mengalami keterpurukan.
"Kami optimis kejayaan tembakau Deli bisa kembali bangkit dari keterpurukannya selama ini. Panen perdana daun pasir di usia tanaman 42 hari secara serentak di areal 3,5 hektar sangat positif, karena hampir tidak ada tanaman yang mati. Sehingga hasil panen musim tahun 2025 diperkirakan akan menghasilkan daun tembakau yang cukup besar," ungkap Rahmat.
Editor : Jafar Sembiring