MEDAN, iNewsMedan.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution melalui tim pemenangannya mengambil formulir pendaftaran untuk bakal calon (bacalon) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) ke Kantor DPD Partai Demokrat Sumut, Selasa (21/5/2025). Kedatangan tim Bobby itu untuk ikut dalam kontestasi Pilgub Sumut 2024.
Mhd Riki Pangeran Siregar yang merupakan tim pemenangan Bobby Nasution mengatakan bahwa hari ini mereka mewakili Bobby Nasution datang ke Demokrat Sumut untuk mengambil formulir pendaftaran Bacalon Gubernur Sumut.
"Kami mengambil formulir pendaftaran di Partai Demokrat Sumatera Utara untuk ikut dalam kontestasi Pilgubsu tahun 2024," katanya.
Usai mengambil formulir ke Demokrat Sumut, kata Mhd Riki mereka akan melanjutkan pengambilan formulir pendaftaran Bacalon Gubernur Sumut ke PKB, Perindo, Nasdem, PPP, dan Hanura.
"Selesai dari sini (Demokrat) kami akan lanjut ke PKB, Perindo, Nasdem, PPP dan Hanura. Hari semua kita datangi," ucapnya.
Ketika ditanyakan mengapa formulir juga diambil di Hanura dan PPP, padahal Partai Gerindra sudah menyampaikan keputusannya, Mhd Riki menjelaskan bahwa waktu mendaftar di Gerindra sudah disampaikan utamanya ke Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Tapi tetap tidak menutup kemungkinan untuk berkoalisi dengan partai lain," ungkapnya.
Mhd Riki juga menambahkan bahwa dalam waktu dekat mereka akan segera mengembalikan formulir pendaftaran ini ke Demokrat Sumut. "Dalam waktu secepatnya, pengembalian formulir akan dilakukan oleh Pak Bobby sendiri," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Partai Demokrat Sumut, Pangeran Siregar menjelaskan bahwa pendaftaran Bobby Nasution ke partai Demokrat Sumut untuk mengambil formulir pendaftaran sebagai Bacalon Gubernur Sumut.
"Pak Bobby mengambil formulir sebagai bacalon Gubsu ke Partai Demokrat. Jadi setelah menerima perwakilannya, kami akan melaksanakannya dan formulirnya sudah kami berikan pada perwakilannya," jelasnya.
Pangeran juga mengungkapkan bahwa baru lima dari 14 calon kepala daerah gubernur di Sumatera Utara yang telah mengembalikan formulir pendaftaran. "Pertama, Edy Rahmayadi, Ijeck, Adi Syahputra, Barry Simorangkir, Aziz Siregar dan Charles Bonar Sirait," ungkapnya.
Mengenai mekanisme partai Demokrat, kata Pangeran bahwa DPD Partai Demokrat membuka peluang seluas-luasnya pada putra-putri terbaik Sumatera Utara untuk mendaftar.
"Siapa saja, kami akan menerimanya. Kami sudah menetapkan mekanisme internal dari Partai Demokrat, dan semua yang telah kami jaring akan dibawa ke DPP Partai Demokrat," jelasnya.
Pangeran juga menambahkan bahwa batas pendaftaran terakhir pada 18 Mei 2025. Namun, karena animo terhadap Pilkada di Sumut tinggi, mereka kemudian memperpanjang pendaftaran.
"Karena memang animo terhadap Pilkada ini tinggi, termasuk di daerah, jadi kalau salah satu diperpanjang, semua diperpanjang. Kami akan membuka peluang lagi, masih bisa mendaftar," tandasnya.
Editor : Odi Siregar