Klub yang mengalami kehilangan pendapatan terparah akibat hal tersebut adalah Tottenham Hotspur. Stadion baru Tottenham memiliki rata-rata kursi kosong sebanyak 8.284 per laga di musim ini. Adapun kerugian yang dialami The Lilywhites -julukan klub- sebesar 165 ribu poundsterling (Rp3,1 miliar).
Namun alasan Tottenham menjadi sepi cukup wajar. Pasalnya stadion mereka punya kapasitas paling besar yakni 62.850 kursi. Meski menjual harga paling murah, yakni 20 poundsterling (Rp400 ribu) per orang dewasa, namun minat pendukung The Lilywhites relatif sepi.
Menariknya, sang rival, Arsenal, justru mengalami kehilangan pendapatan yang cukup sedikit. The Gunners berada di urutan ke-14 dalam daftar klub yang mengalami kehilangan pendapatan terparah musim ini.
Stadion Emirates (kandang klub) hanya mengalami rata-rata kursi kosong sebanyak 1.051 tiket per laga. Hal itu tentu menunjukkan minat penggemar Arsenal untuk datang ke stadion yang masih cukup besar meski berada di tengah situasi pandemi.
Editor : Chris