get app
inews
Aa Text
Read Next : Bobby Nasution: Kami akan Jadi Gubernur untuk Seluruh Agama dan Etnis

Akademisi Apresiasi Upaya Bobby Nasution Wujudkan Medan Tajir

Rabu, 02 Agustus 2023 | 19:07 WIB
header img
Wali Kota Medan, Bobby Nasution. (Foto: Dok Pemko Medan)

Di samping itu, Bobby Nasution menginstruksikan Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan (SDABMBK) secara masif menormalisasi drainase di 21 kecamatan di Kota Medan. Normalisasi ini dilakukan guna memperbaiki drainase yang telah mengalami penurunan fungsi sehingga dapat berfungsi dengan baik kembali. 
    
Langkah penanganan banjir yang dilakukan Bobby Nasution guna mewujudkan Medan Tajir mendapat apresiasi dan dukungan dari akademisi Ilmu Komunikasi FISIP USU Haris Wijaya SSos MComm yang juga pengamat kebijakan publik. Terutama, pembangunan kolam retensi yang dilakukan dalam mengatasi banjir.

“Seperti yang dilakukan di Kota Palembang. Banyak kolam retensi dibangun guna mengatasi banjir. Keberadaan kolam retensi tersebut ternyata efektif dalam mengatasi banjir. Sebab, fungsi kolam retensi sebagai pengganti lahan resapan yang banyak berubah fungsi menjadi pemukiman dan perkantoran,” kata Haris Wijaya, Rabu (2/8/2023).

Penanganan banjir yang dilakukan Bobby Nasution dinilai sebagai wujud komitmennya guna mewujudkan Medan Tajir. Terbukti, penanganan banjir masuk satu dari lima program prioritas yang akan dituntaskan hingga berakhirnya masa jabatannya sebagai Wali Kota Medan. 

Tidak itu saja, kata Haris, kebijakan yang dilakukan Bobby Nasution juga harus diikuti dengan penanganan banjir secara terpadu. “Bahkan kalau perlu, melibatkan wilayah lain di sekitar Kota Medan sehingga penanganan banjir yang dilakukan melalui kolaborasi secara terintegrasi dari hulu ke hilir,” ungkapnya.

Apalagi, bilang Haris, posisi Kota Medan juga dilewati banyak sungai yang hulunya ada di Kabupaten lain. Jadi, harus ada kolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten sekitar Medan. 

“Jangan sampai kita di Kota Medan telah melakukan upaya maksimal, tapi daerah lain di sekitar Medan terus membangun tanpa memperhatikan Daerah Aliran Sungai (DAS) dan tanpa mempertimbangkan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL),” pungkasnya.

Editor : Odi Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut