3. Cermin
Cermin kaca sudah ada dan diciptakan di Spanyol (Andalusia) pada abad ke-11 Masehi. Sehingga, klaim cermin kaca yang dibuat di Venesia pada abad ke-13 (1921) Masehi adalah hal keliru.
Bahkan, orang-orang Venesia ini mendapatkan pengetahuan teknis pembuatan kaca dari Suriah.
4. Jam mekanis
Ibn Firnas (887 M) adalah ilmuwan muslim sekaligus orang pertama yang membuat jam mekanis di Cordoba pada abad ke-9 Masehi. Namun, hal ini justru diklaim oleh Barat dengan menyebutkan jam mekanis pertama dibuat di Milan, Italia.
Jam mekanis disebutkan telah ada di masa Khalifah Harun al-Rasyid, yang juga dijadikan hadiah olehnya kepada Raja Prancis, Charlemagne. Orang Eropa mendapatkan pengetahuan terkait pembuatan jam ini bersumber dari literatur Arab yang diterjemahkan ke bahasa Latin.
5. Cahaya putih
Isaac Newton disebut sebagai ilmuwan yang sangat berpengaruh di dunia. Banyak dari temuannya yang memudahkan orang zaman sekarang untuk memahami ilmu fisika.
Newton dikatakan sebagai orang pertama yang menyatakan bahwa cahaya putih terdiri dari berbagai warna. Padahal faktanya, Ibn al-Haitsam dan Kamaluddin al-Farisi lah yang telah lebih dahulu melakukan penyelidikan ekstensif pada cahaya, lensa, dan kamera obscura.
Pemikiran optik Ibn al-Haitsam terekam dalam karyanya “Kitab al Manazir”. Sedangkan pemikiran Kamaluddin al-Farisi terekam dalam karyanya ‘Tanqih al- Manazir”. Sehingga Ibn al-Haitsam lebih tepat disebut sebagai bapak optik modern.
Itulah beberapa penemuan Ilmuwan Islam yang diklaim oleh Barat, mana yang membuatmu kaget?
Artikel ini telah terbit di halaman iNews.id dengan judul 5 Penemuan Islam yang Diklaim oleh Barat
Editor : Odi Siregar