get app
inews
Aa Read Next : PSMS Kontra Semen Padang Berakhir Imbang, Legimin Rahardjo: Mereka Sudah Berusaha

Menang Lawan Semen Padang, Putu Gede: Kita Tertekan Tidak Keluar Kualitas dan Ciri Khas Hilang

Senin, 26 September 2022 | 21:15 WIB
header img
Pelatih PSMS Medan, I Putu Gede. (Foto: Jafar/iNewsMedan)

MEDAN, iNewsMedan.id - Pelatih PSMS Medan, I Putu Gede mengatakan bahwa dalam pertandingan melawan Semen Padang anak asuhnya mendapatkan perlawanan yang cukup berat. Sebab, kata dia, pemain Semen Padang memiliki pemain yang berkualitas. 

"Semen Padang ini salah satu kompetitor yang memang punya kans untuk lolos di Grup Barat ini, jadi kita mengukurnya ke sana juga, tapi saya lihat lebih berani Semen Padang karena kualitas pemainnya juga hari ini terbukti, kita tertekan, kita juga gak keluar kualitas kita secara ciri khas kita hilang," kata Putu didampingi Ahmad Bustomi usai pertandingan, Senin (26/9/2022) petang. 

Namun, dalam pertandingan itu kata Putu anak asuhnya berhasil meraih poin sempurna di pertandingan pekan keenam Liga 2 2022-2023.

"Bersyukur alhamdulilah, situasi pertandingan berat, kita gak cukup bagus penampilan kita. Tapi yang patut disyukuri kita enggak kehilangan poin, di pertandingan ini. Perjuangan para pemain untuk tampil baik ini yang saya apresiasi, ini yang sangat luar biasa," ucapnya. 

Putu juga sangat mengapresiasi anak asuhnya yang sudah bermain begitu gigih hingga menit terakhir dan membuat PSMS Medan menang dengan sempurna. "Secara keseluruhan saya apresiasi buat para pemain yang begitu gigih, semangat, dan akhirnya kita menang," ujarnya. 

Kata Putu, dalam pertandingan itu anak asuhnya juga tidak dalam keadaan baik-baik. Di mana, beberapa pemainnya masih dilanda cidera. Namun, dengan menekankan permainan jangan menyerah dan taktik yang diinstruksikannya. Pemain PSMS tetap bermain maksimal. 

"Tim ini tidak terlatih counter attack sangat jarang kita lakukan, kita latihan tapi ciri khas kita bukan itu, tapi ini masukan evaluasi ada beberapa moment memang pada saat kita counter attack, lini kedua harus saya benahi. Saya tekankan apa pun taktiknya, gayanya, para pemain sangat spartan, fighting spirit, ini juga lelah tapi tidak menyerah," ungkapnya. 

"Kondisi sekarang pada saat kita menghadapi Semen Padang ini kita gak baik-baik juga, karena Adixi ada cedera di bahu, terus kondisi Rohim yang baru 80 persen ini yang juga sangat mengkhawatirkan tapi saya berpikir positif aja. Kalau kita sudah di kandang, gak ada cerita," tandas Putu. 

Sementara itu, Ahmad Bustomi yang menjadi bintang dalam pertandingan tersebut sangat berterima kasih kepada rekan-rekannya yang sudah menampilkan permainan terbaik, meskipun belum maksimal. 

"Pertandingan yang ketat sebenarnya, Alhamdulilah secara hasil kita dapat mengamankan poin di kandang kita. Tetapi secara permainan masih saya setuju dengan coach (Putu) bilang, masih belum maksimal. Semen Padang juga tim yang bagus, saya setuju. Terbukti dari menit awal mereka sudah mencoba untuk pressing kita di atas dan kita tertekan tapi alhamdulilah kita syukuri kemenangan ini. Semoga kita tetap menjaga tren positif ini," katanya. 

Perasaan saat mencetak gol, Bustomi mengatakan bahwa tendangan bebas yang dieksekusinya yakin dan positif thinking. 

"Tadi saya Bismilah aja, yakin, mencoba positif thinking, Bismillah saya yakin, Alhamdulillah sama kiper gak ditangkap gitu," tambah mantan pemain Timnas itu.

Editor : Odi Siregar

Follow Berita iNews Medan di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut