get app
inews
Aa Text
Read Next : Simak, Ini Etika Bebas Berpendapat di Ruang Digital

Medsos Bisa Menjadi Sarana Dakwah yang Nyaman, Begini Kiatnya

Jum'at, 01 Juli 2022 | 11:26 WIB
header img
Foto : Okezone

Terakhir, dalam berdakwah di sosial media, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan agar dakwah tersebut tersampaikan dengan baik dan sesuai dengan syariat agama Islam. Dalam berdakwah, seseorang harus mengedepankan etika, yakni ramah, santun, dan mempertimbangkan manfaat serta dampak dari segala ketikan dan ucapannya. 

“Apa manfaatnya dari dakwah yang tidak mengedepankan etika, ramah, dan tata krama? Tidak ada manfaat, melainkan orang-orang tidak menyukai dakwah kita," jelas Ustaz Surya Atmaja.

Selanjutnya, diharap untuk dapat bijak dan menghindari kata-kata yang mengandung ujaran kebencian. Penting pula untuk tidak menyebarkan berita hoax atau berita palsu, terutama dan dapat meresahkan umat sebelum tabayun. 

“Ini sering sekali terjadi di media sosial, ujaran kebencian itu kita temui. Bahkan orang yang kita nggak tau itu ikut share. Maka kita harus bijak dalam share. Kita teliti dulu, kita tabayun dulu, karena tabayun ini perintah agama. Kita cross check dulu, jangan-jangan ini berita hoax, jangan-jangan ini berita tidak benar," bebernya.

Kemudian, dalam menyampaikan dakwah, kata-kata yang disampaikan perlu diperhatikan dengan baik agar tidak menyinggung dan menghina keyakinan orang lain. Dalam menyampaikan dakwah pun, harus singkat dan jelas serta berasal dari sumber yang shahih.

Terakhir, perlu untuk menghindari dakwah yang bersifat ancaman dan pencemaran nama baik orang lain, terutama yang mengandung unsur SARA. 

“Kita harus tau siapa lawan bicara kita. Ketika milenial, kita gunakan bahasa mereka. Sehingga mereka suka, support. Dengan ucapan yang jelas, singkat, akan mudah dimengerti. Dan tentu dengan sumber yang shohih. Kita juga tidak boleh menyebarkan aib orang lain, karena setiap orang punya aib masing-masing," terang Ustaz Surya Atmaja.

Dengan begitu, sosial media dapat digunakan sebagai sarana penyebaran dakwah sehingga dakwah tidak terbatas hanya di tempat ibadah atau tempat umum. 

Editor : Ismail

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut