PLN juga akan mempersiapkan pembangunan Gardu Induk Kuala yang berjarak 9 kilometer dari PLTA Batu Gajah, sehingga suplai listrik dari PLTA Batu Gajah akan dapat dirasakan oleh masyarakat dan dapat meningkatkan keandalan pasokan listrik di Kabupaten Langkat.
Kunjungan General Manager disambut hangat oleh Komisaris PT BMIS Contraktor Herman Jaya di dampingi Direktur Utama PT Thong Langkat Energy (LTE) Anton Raharjo, Komisaris PT Thong Langkat Energy (LTE) Yanbiao serta General Manager Berman Pasaribu di lokasi PLTA Batu Gajah.
Pada kunjungan tersebut Herman Jaya juga mengajak rombongan PLN UIW Sumatera Utara berkeliling melihat site PLTA Batu Gajah seperti bendungan air, ruang turbin, ruang kubikel, gedung perkantoran, hingga ruang kontrol modern.
“Kami (PT Thong Langkat Energy) siap mendukung program pemerintah dalam gerakan zero carbon pada tahun 2060, dan kami juga siap berkolaborasi dengan PLN serta berkontribusi penuh dalam meningkatkan pasokan dan keandalan system kelistrikan di Kabupaten Langkat,” ungkap Herman Jaya.
Ia mengatakan jika kondisi air tetap stabil, PLTA Batu Gajah siap untuk meningkatkan produksi tenaga listrik hingga 18 MW, sehingga dapat meningkatkan pasokan listrik untuk Sumatera Utara.
Editor : Ismail
Artikel Terkait