JAKARTA, iNewsMedan.id– Warga pesisir Kota Medan diminta meningkatkan kewaspadaan menyusul potensi banjir pesisir atau rob yang diperkirakan terjadi hingga awal Januari 2026. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat sejumlah wilayah pesisir di Medan berpeluang terdampak pasang maksimum air laut.
BMKG menyebut, kawasan Medan Belawan, Medan Labuhan, dan Marelan berpotensi mengalami banjir rob pada periode 1 hingga 7 Januari 2026. Ancaman ini dipicu fenomena astronomis berupa fase Perigee, saat jarak Bulan berada paling dekat dengan Bumi pada 2 Januari 2026, yang bertepatan dengan fase Bulan Purnama pada 3 Januari 2026.
“Fenomena Perigee dan Bulan Purnama berpotensi meningkatkan pasang maksimum air laut sehingga dapat memicu terjadinya banjir pesisir di sejumlah wilayah,” tulis BMKG dalam peringatan dini yang dirilis Selasa (30/12/2025).
Kondisi tersebut dinilai berisiko mengganggu aktivitas masyarakat di wilayah pesisir Kota Medan, terutama di kawasan pelabuhan dan permukiman padat penduduk. Aktivitas bongkar muat di Pelabuhan Belawan, kegiatan nelayan, hingga permukiman warga di dataran rendah disebut menjadi sektor yang paling terdampak.
Editor : Ismail
Artikel Terkait
