"Hai Abu Nawas, kau tidak boleh berkata seperti itu kepada rajamu," tegas Wazir.
"Hai wazir, kau jangan banyak cakap. Cepat ambil ini kudaku dan mandikan di sungai supaya bersih dan segar," kata Abu Nawas sambil menyodorkan sebatang pohon pisang yang dijadikan kuda-kudaan.
Abu Nawas berkelakuan seperti itu agar dianggap tidak waras sehingga Raja tidak lagi memaksanya menjadi qadhi atau hakim. Wazir hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Abu Nawas.
"Abu Nawas kau mau apa tidak menghadap Sultan?" tanya Wazir.
"Katakan kepada Rajamu, aku sudah tahu maka aku tidak mau," papar Abu Nawas.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait