MEDAN, iNewsMedan.id- Genderang sisibah dipalu, ditabuh dengan penuh semangat berpadu dengan alat musik etnik instrumental lain, melahirkan dentuman berirama khas yang indah dan memukau.
Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dr Sofyan Tan, mengaku merasakan getaran resonansi luar biasa saat menyaksikan penampilan Raja Borbor Frequency, grup musik instrumental etnik yang dikomandoi Sintong BM Pasaribu.
“Saya terharu menyaksikan bagaimana cara mereka memainkan alat musiknya. Genderang sisibah memukau dalam harmoni keberagaman,” ujarnya saat menjadi keynote speaker dalam acara Semarak Budaya yang diselenggarakan Komisi X DPR RI bekerja sama dengan Kementerian Kebudayaan, bertema Etnis Pakpak, Workshop Genderang Sisibah di Teras RKI, Medan Selayang, Selasa, 12 Agustus 2025.
Sofyan Tan mengatakan, dari alat musik tradisional banyak falsafah kehidupan yang bisa diangkat dari kebudayaan Pakpak di Sumatera Utara. Namun, kesenian itu kerap tenggelam dalam perhelatan budaya karena komunitasnya tidak sebesar etnis lain. Melalui event Semarak Budaya ini, ia memilih untuk mengangkatnya kembali agar bisa hidup dan berkembang.
Ia juga mengusulkan agar genderang sisibah tampil di event-event besar kebudayaan, serta mendorong Kementerian Kebudayaan memberi bantuan peremajaan alat musik dan pengembangan regenerasi bagi sanggar musik Sintong BM Pasaribu.
Editor : Ismail
Artikel Terkait