Lebih lanjut, Airin Rico Waas merinci beberapa cara membentuk karakter positif pada anak, antara lain menciptakan suasana kondusif, menjadi panutan yang baik, tidak terlalu memanjakan anak, meluangkan waktu setiap hari, menumbuhkan sifat kemandirian, dan menetapkan peraturan di rumah beserta alasannya.
"Pada program kegiatan Pokja 1, salah satunya dikenal dengan Paaredi (Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital) yang bertujuan mewujudkan keluarga Indonesia sejahtera dan harmonis atau yang disebut dengan Kisah," tambah Airin.
Ia juga menekankan peran penting para kader sebagai penggerak PKK dalam upaya pembinaan dan penyuluhan untuk mewujudkan 'Kisah'. Upaya tersebut meliputi edukasi kepada generasi muda dan orang tua untuk melindungi anak-anak dari perkawinan di bawah umur, menciptakan keluarga sehat tanpa narkoba, dan menyadarkan informasi kependudukan seperti pembuatan akta lahir.
"Selain itu, perlu diwaspadai kekerasan pada anak dan remaja seperti pelecehan atau kekerasan seksual, perdagangan anak, serta peretasan dan perundungan melalui media sosial," tutup Airin Rico Waas.
Editor : Jafar Sembiring
Artikel Terkait