Para siswa dibagi menjadi 3 kelompok dan setiap kelompok mengikuti tantangan di tiap pos yang dirancang untuk memicu semangat belajar sambil bermain.
Metode ini dapat membuat materi kebudayaan dan pariwisata lebih menarik bagi anak-anak, sehingga mereka tidak hanya mendapat ilmu, tetapi juga menikmati keseruan kegiatan.
“Kampanye Jelajah Jagoan ini sangat membantu kami untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya dan pariwisata yang ada di Sumatera Utara kepada anak-anak SD Holy Kids. Untuk anak-anak, selamat mengikuti kegiatan ini, tetap have fun dengan permainan yang ada, tetap disiplin, jaga kekompakan, dan ambil ilmu serta pengetahuan dalam kegiatan kampanye ini,” ujar Kepala Sekolah SD Holy Kids Medan, Jaswan Silitonga.
Kampanye ini berlangsung dengan konsep fun games yang mengajak anak-anak terlibat aktif. Setiap kelompok siswa berkeliling ke empat pos untuk menyelesaikan tantangan yang telah disiapkan di setiap pos yang ada.
Seperti menampilkan pertunjukan lagu tradisional daerah pada pos pertama, menebak gambar makanan dan kuliner khas daerah pada pos kuliner, mengikuti rangkaian kegiatan padu wisata pada pos destinasi wisata, dan bermain permainan khas daerah, yaitu Pat ni Gajah pada pos terakhir dari kegiatan tersebut.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait