Triswidodo: Masyarakat Tapsel Harus Tetap Solid Dukung Dolly Pasaribu

Ismail
H. Triswidodo, SH, MH mengajak masyarakat Tapsel jangan mau di adu domba dan tetap solid dukung Dolly Pasaribu. (Ist)

TAPANULI SELATAN, iNewsMedan.id- Menyikapi dinamika politik menjelang pemilihan kepala daerah di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) yang akan digelar pada 27 November 2024, berbagai isu negatif terus bermunculan. Berbagai oknum sengaja menyebarkan isu untuk mempengaruhi masyarakat agar mencabut dukungan mereka terhadap calon independen. 

Laporan tentang dugaan pemalsuan tanda tangan telah dilayangkan ke Bawaslu dan pihak kepolisian. Di lapangan, sekelompok oknum diduga terus bergerilya mendatangi desa demi desa, melakukan penghasutan dan adu domba kepada masyarakat. 

Masyarakat yang sebelumnya telah mendukung pasangan calon independen, Dolly Pasaribu bersama Ahmad Buchori Siregar, diminta mencabut dukungan mereka dengan iming-iming uang dan janji lainnya. 

Terkait Laporan Polisi Nomor: 224 di Polres Tapanuli Selatan yang saat ini ditangani oleh Reskrimum Subdit Kamneg Polda Sumut, pelapor Mara Uten Tanjung menuduh Nur Hikmah Tambunan dan Sri, Lesson Officer (LO), terlibat dalam dugaan pemalsuan tanda tangan dalam surat dukungan calon sebagaimana diatur dalam Pasal 263 KUHPidana. 

H. Triswidodo, SH, MH, Kuasa Hukum terlapor, sangat menyayangkan laporan tersebut karena tugas seorang LO sebatas koordinasi dan penyerap informasi terkait peraturan KPU. 

"LO tidak ada urusan dengan berkas dukungan karena semua dilakukan secara elektronik melalui Silon," tegas Triswidodo dalam keterangan tertulis, Senin (22/7). 

Triswidodo juga menyebut bahwa berbagai pemberitaan di media merupakan upaya oknum untuk mempengaruhi masyarakat. "Saya yakin masyarakat Tapanuli Selatan sudah cerdas dan tidak akan terpengaruh," ujarnya. 

Sebagai Penasehat Hukum, Triswidodo menyebut verifikasi faktual pertama oleh KPU Tapsel menunjukkan bahwa Mara Uten Tanjung tidak memenuhi syarat (TMS). "Secara hukum, laporan Mara Uten Tanjung seharusnya gugur," tandasnya. 

Triswidodo, Ketua Keluarga Besar Putra Putri Polri Padangsidempuan, menghimbau masyarakat Tapsel agar tidak terpengaruh oleh upaya oknum untuk mencabut dukungan kepada calon Bupati independen. 

"Jika ada oknum yang mencoba mempengaruhi dengan cara-cara preman atau ancaman, segera videokan dan laporkan ke kantor kami 24 jam di Jalan Letjen Suprapto nomor 31, Kota Padangsidempuan," ujar Triswidodo. 

Triswidodo mengajak masyarakat mengawal dan menjaga Pemilu di Tapsel agar berlangsung jujur, adil, dan bermartabat. 

"Masyarakat Tapsel harus solid mendukung Bupati Petahana Dolly Pasaribu yang maju periode kedua lewat jalur independen. Jangan mau di adu domba seperti yang dilakukan penjajah dulu," cetusnya.

Editor : Ismail

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network