MEDAN, iNewsMedan.id - Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara (FKG USU) mencatatkan namanya dalam sejarah MURI Indonesia dengan berhasil memecahkan rekor "Pelatihan Senam Rahang" pada Minggu (12/11/2023) pagi. Acara ini diikuti oleh 2.000 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, alumni, pegawai, serta para undangan.
Dekan FKG USU, Dr. drg. Essie Octaria, Sp. KGA menatakan bahwa acara tersebut merupakan bagian dari perayaan Dies Natalis FKG USU yang ke-62 tahun.
"Kegiatan pagi ini bertujuan utama untuk mencetak rekor MURI dalam Senam Sendi Rahang dengan melibatkan 2.000 peserta. Selain itu, kami juga akan mengadakan perlombaan dan bazar sebagai rangkaian acara Dies Natalis kami," katanya Disela-sela acara.
FKG USU Pecahkan Rekor MURI dengan Pelatihan Senam Rahang. (Foto: iNewsMedan.id/Jafar)
Dengan memecahkan rekor MURI ini, FKG USU berharap dapat memberikan pengaruh positif bagi kemajuan dan kebersamaan fakultas ke depannya.
"Melalui Dies Natalis ke-62 ini, kami berharap dapat menjadi lebih maju, bersatu, dan tangguh. Kami juga akan memberikan reward kepada dosen yang berprestasi sebagai motivasi bagi yang lainnya," jelas Dr. drg. Essie Octaria.
Ketua Panitia Dies Natalis FKG USU ke-62, drg. Siti Wahyuni, M.Dsc, menjelaskan bahwa Pelatihan Senam Rahang ini memiliki manfaat dalam menghilangkan rasa sakit pada rahang.
"Sakit rahang sering dialami oleh masyarakat umum. Oleh karena itu, salah satu cara pengobatannya yang efektif dan murah adalah dengan melakukan senam sendi rahang ini. Bunyi klik pada rahang menandakan adanya masalah, dan dengan senam ini kita dapat menghilangkan rasa sakit pada sendi di rahang dengan mudah," jelasnya.
Drg. Siti Wahyuni juga menambahkan bahwa pelatihan ini relevan dengan kompetensi dokter gigi dalam perawatan rahang.
"Rahang merupakan aspek penting dalam kompetensi dokter gigi. Dengan mengangkat tema 'Together We Become Strong', kami ingin mengakui pentingnya peran dosen, pegawai, dan alumni dalam kesuksesan FKG USU," tambahnya.
Manfaat dari pelatihan senam rahang ini kelak akan membantu masyarakat dalam mencegah gangguan rahang yang dapat menghambat fungsi mulut, seperti kesulitan membuka mulut dan mengunyah makanan.
"Pelatihan Senam Rahang ini menjadi bukti nyata komitmen FKG USU dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat dalam hal pencegahan dan pengobatan masalah kesehatan rahang," tandas Drg. Siti Wahyuni.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait