JAMBI, iNewsMedan.id - Seorang buruh bangunan di Jambi ditemukan tewas gantung diri di sumur. Ia diduga nekat karena gagal menikah.
"Korban bernama Dudu Suryana berusia 31 tahun yang beralamat di KP Gardu, RT 01 Kelurahan Gardu, Kiara Pedes," kata Kanit Reskrim Polsek Jambi Selatan, Ipda Yuda Rengga, Rabu (16/8/2023).
Korban ditemukan di sebuah sumur di Jalan Doktor Mawardi, Lorong Tempalo 1, Thehok, Jambi Selatan. Dia ditemukan dengan kondisi leher terikat tali tambang.
Rekan korban sesama buruh bangunan di Toko Bangunan Subur milik Ko Ajim menceritakan, korban mengaku sedang memiliki masalah pribadi.
"Dari keterangan saksi bernama Andri, bahwa korban menceritakan mempunyai masalah pribadi. Diduga frustrasi gagal nikah," ujarnya.
Pada Selasa (15/8/2023) siang, korban mengirim pesan singkat kepada Andri dan menyatakan pamit 'Kalau mau cari saya besok di belakang rumah'.
Tidak hanya itu, pada Rabu dini hari, korban membuat posting dalam bahasa Sunda.
"Postingannya kurang lebih korban meminta maaf kepada teman-temannya dan sudah sampai sini jalannya," ujar kapolsek.
Polisi yang mendapat laporan korban bunuh diri langsung mendatangi lokasi. Korban saat itu dalam keadaan terjatuh dalam sumur.
Untuk mengangkat mayat korban, petugas harus turun ke dalam sumur. Jenazah korban berhasil dievakuasi menggunakan tangga.
Mayat korban telah dievakuasi ke rumah sakit untuk proses penyelidikan.
Artikel ini telah terbit di halaman iNews.id dengan judul Buruh Bangunan Jambi Tewas Gantung Diri di Sumur Diduga Frustrasi Gagal Nikah
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait