NIAS SELATAN, iNewsMedan.id - Tim gabungan akhirnya menghentikan operasi pencarian lansia yang hilang dalam perjalanan ke rumah keluarganya. Keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban bernama Juli Waruwu (63), warga Desa Tuhemberua, Kecamatan Lolomatua, Nias Selatan (Nisel).
Kepala Kantor Basarnas Nias Octavianto mengatakan, pencarian korban telah dilakukan secara maksimal selama 4 hari namun tidak membuahkan hasil. Tim lalu evaluasi dengan keluarga korban, instansi terkait dan unsur SAR gabungan.
"Hasil dari evaluasi, keluarga yang diwakilkan Ibu Tiliba Laia, istri korban memutuskan untuk mengikhlaskan dan meminta untuk menghentikan pencarian dilanjutkan dengan pemantauan," ujar Octavianto, Jumat (11/8/2023) malam.
Menurutnya, tim telah mencari dari titik awal sesuai dengan rencana operasi. Pencarian fokus dengan menyusuri aliran Sungai Oyo serta menyisir kebun-kebun di sekitar sungai sejauh 20 km.
Diketahui korban merupakan warga Desa Tuhemberua, Kecamatan Lolomatua, Kabupaten Nias Selatan. Dia berangkat dari rumahnya pada tanggal 1 Agustus 2023 pukul 17.00 WIB menuju tempat keluarganya di Desa Togizita.
korban tak kunjung tiba. Keluarga yang merasa curiga langsung mencari selama beberapa hari hingga melaporkan ke Basarnas Nias pada 8 Agustus.
Unsur SAR yang terlibat pada pencarian tersebut yakni personel Rescuer Basarnas Nias, BPBD Nias Selatan, masyarakat dan keluarga Korban. Operasi SAR diusulkan untuk ditutup dan akan dibuka kembali apabila ada tanda-tanda keberadaan korban.
Artikel ini telah terbit di halaman iNewsSumut.id dengan judul Lansia di Nisel yang Hilang Tak Kunjung Ditemukan, Keluarga Ikhlas
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait
