Menyikapi hal ini, Rommy meminta agar para orangtua lebih berhati-hati dan memeriksa rating film terlebih dahulu sebelum menonton bersama anak-anak. Ia juga telah mengimbau pihak bioskop untuk mengingatkan penonton film Barbie mengenai rating usia yang telah ditetapkan.
"Kami mengimbau agar para orangtua memerhatikan klasifikasi usia khususnya di film Barbie ini," jelas Rommy.
"Kami juga sudah meminta bioskop agar mengingatkan para orangtua yang membawa anak-anak ketika menonton film Barbie dan juga film-film lainnya," tambah Rommy.
Sebagai informasi, film live action Barbie mengandung beberapa adegan pelecehan seksual, sehingga mendapat rating PG-13, atau hanya boleh ditonton oleh anak-anak di atas usia 13 tahun. British Board of Film Classification (BBFC) juga telah menetapkan rating usia 13 tahun ke atas untuk film Barbie karena adanya adegan seperti pria yang memukul bokong Barbie, yang tentunya tidak sesuai untuk ditonton oleh anak-anak di bawah usia 13 tahun.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait