3. Saksang
Saksang adalah masakan dari suku Batak yang juga bisa didapati di kota Medan. Saksang adalah makanan berkuah yang menggunakan bahan utama daging babi, sapi, atau kerbau. Daging tersebut kemudian dicincang kasar dan dibumbui menggunakan rempah-rempah dan santan.
Penyajian saksang bisa dilakukan bersama darah hewan yang digunakan ataupun tidak alias hanya rempahnya saja.
Hidangan satu ini wajib dalam upacara adat Batak, biasanya dalam pesta pernikahan adat. Makanan khas Medan ini bisa ditemui di kedai-kedai makanan dan minuman tradisional Batak. Dikarenakan menggunakan bahan utama daging babi, tentunya makanan ini tidak cocok untuk pencari makanan halal, khususnya untuk mereka yang memeluk agama Islam.
4. Bika Ambon
Kue Bika Ambon terilhami dari kue khas Melayu yaitu Bika atau Bingka yang dimodifikasi dengan nira atau tuak enau sehingga mengembang dan berongga.
Bika Ambon terkenal karena pertama kali dijual dan populer di simpang Jalan Ambon, Medan.
Bahan dasar Bika Ambon sendiri berupa telur, gula, dan santan, dengan rasa pandan dan variasi rasa lain seperti durian, keju, dan cokelat.
5. Kacang Sihobuk
Kacang Sihobuk terkenal karena sejarah mengenai peristiwa longsor di suatu desa pada tahun 1982. Untuk mengenang peristiwa tersebut masyarakat setempat memasak kacang dengan nama Sihobuk.
Pembuatan Kacang Sihobuk adalah kacang tanah yang direndam dalam air kemudian digongseng dengan pasir.
Yang membuatnya menarik adalah ukuran kacang yang besar dan tekstur kacangnya empuk sehingga cocok dijadikan camilan.
Editor : Chris
Artikel Terkait