LANGKAT, iNewsMedan.id - Dua organisasi masyarakat (Ormas) di Kabupaten Langkat terlibat bentrok pada Minggu (9/7/2023). Akibat peristiwa tersebut, satu orang tewas dibacok.
Dari informasi yang diperoleh bahwa bentrokan tersebut terjadi antara Ikatan Pemuda Karya (IPK) dengan Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI dan Polri (FKPPI). Di mana, peristiwa tersebut menewaskan Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPK Sei Batang Serangan, Langkat bernama Simson Sembiring (41).
Selain mewaskan Ketua PAC IPK Sei Batang Serangan, seorang anggota polisi dari Polres Langkat berinisial RA (30) juga mengalami luka dalam insiden tersebut.
"Dia (RS) mengalami luka di bawah pelipis mata sebelah kanan, luka lecet di bawah hidung dan kini di rawat di Puskesmas Kuala, Langkat," kata Kasi Humas Polres Langkat AKP S Yudianto, Senin (10/7/2023).
Yudianto mengatakan RA terkena lemparan batu, saat polisi berusaha melerai bentrokan antara kedua ormas tersebut.
"Polres Langkat yang berusaha melerai dan mengamankan lokasi, namun personel Polres Langkat dilempari dengan menggunakan batu oleh masa dari DPD IPK Kabupaten Langkat," ujarnya.
Kata Yudianto, dari informasi yang diperoleh bentrokan terjadi pukul 18.30 WIB, awalnya rombongan dari massa FKPPI baru saja melakukan kegiatan motor cross, bertema Super Grasstrack 2023 di Dusun Mberlagan, Desa Besadi, Kecamatan Kuala.
"Setelah kegiatan selesai, mereka pulang melewati basis kelompok IPK di Desa Bruam, Kabupaten Langkat," terangnya.
Yudianto belum menjelaskan penyebab gesekan ke dua kelompok, namun saat masa FKPPI melintasi lokasi, mereka dilempari batu oleh massa IPK.
"Kemudian masa dari PC FKPPI Kabupaten Langkat turun dari mobil dan menyerang masa DPD IPK Langkat dengan menggunakan senjata tajam," jelasnya.
Akibat serangan itu korban Simson mengalami luka dan dia tewas dalam perjalan menuju ke Klinik dr Indra di Kecamatan Selesai, Langkat.
"Dia mengalami luka robek pada lengan kiri atas luka robek pada paha kiri, luka robek pada tumit kiri, luka robek pada kepala belakang, luka licet pada punggung kanan," ujar Yudianto.
Seorang anggota IPK bernama Sultan (21), juga mengalami luka bacok di kepalanya dan kini dirawat di Puskesmas Kuala, Langkat. "Polisi kini masih memburu penganiaya Simson dan dalang di balik bentrokan ini," terang Yudianto.
Editor : Odi Siregar
Artikel Terkait