Wajib Tahu! Tak Ada Istilah Penyakit Gula Basah dan Kering dalam Dunia Medis

Pradita Ananda , Odi Siregar
Ilustrasi penyakit diabetes atau gula. (Foto: Istimewa)

Hal ini karena akibat rusaknya pembuluh darah di seluruh tubuh, karena terjadinya hiperglikemia yang berkepanjangan, sehingga ada kemungkinan peredaran darah terputus. Darah membawa oksigen dan nutrisi ke jaringan di seluruh tubuh dan tanpa itu, jaringan pada akhirnya akan mati. Biasanya terjadi di area jari kaki, kaki, dan jari tangan.

Sementara, gangren basah adalah kondisi yang dipicu karena infeksi. Terjadi setelah cedera yang terinfeksi, seperti luka bakar atau radang dingin. Pembengkakan dari tubuh melawan infeksi bisa menyebabkan hilangnya sirkulasi darah, yang bisa mengakibatkan bagian tubuh kekurangan oksigen dan nutrisi dan menyebabkan gangren.

Jenis gangren basah ini ini lebih merupakan ancaman bagi pengidap penyakit gula dengan gangguan sistem kekebalan karena tubuh mereka kurang mampu melawan bakteri, virus, dan jenis infeksi lainnya.

Selain itu, infeksi gangren basah seperti ini disebutkan lebih lanjut bisa terjadi di lokasi ulkus kaki, yang merupakan komplikasi umum dari diabetes tipe 2 dan tipe 1, yang bahkan bisa menyebabkan syok septi pada orang dengan penyakit gula. Demikian seperti dilansir dari laman resmi Diabetes United Kingdom, Selasa (10/1/2023).

Artikel ini telah terbit di halaman Okezone.com dengan judul Adakah Perbedaan Penyakit Gula Basah dan Kering?

Editor : Odi Siregar

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network