Horas menuturkan, selain korban jiwa juga terdapat kerugian materil berupa 2 unit rumah Dinas SDN Aek Dakka 2 rusak berat dan 1 unit rusak ringan dan belum dapat ditaksir nominalnya.
"Pasca kejadian, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait guna menentukan langkah-langkah melaksanakan evakuasi lanjutan terhadap objek dan korban bencana tanah longsor. Termasuk melakukan evakuasi terhadap korban yang selamat dan warga disekitar terjadinya bencana tanah longsor ketempat yang aman," ujarnya.
Saat ini, Polres Tapteng telah mendirikan Posko Bencana bersama dengan BPBD Tapanuli Tengah dan mendatangkan ekskavator sembari memberi sembako kepada Korban Longsor oleh Muspika Kecamatan Barus Utara.
Korban yang dievakuasi oleh tim SAR gabungan. (Foto: Istimewa).
"Banjir dan tanah longsor yang terjadi di wilayah Tapanuli akibat banjir dan longsor beberapa ruas jalan sehingga menghambat arus lalu lintas dan jalan yang menghubungkan beberapa kecamatan di wilayah Tapanuli Tengah," tambah Horas.
Editor : Jafar Sembiring